PENGARUH IRADIASI TERHADAP KUALITAS FUNGSIONAL ANEKA SAYUR KERING SKALA SEMI-PILOT
), Darmawan Darwis(2),
(1) PAIR-BATAN
(2) PAIR-BATAN
Corresponding Author
Abstract
PENGARUH IRADIASI TERHADAP KUALITAS FUNGSIONAL ANEKA SAYUR KERING SKALA SEMI-PILOT. Teknologi iradiasi merupakan salah satu teknologi pilihan unggul dalam penanganan pascapanen aneka sayur. Tujuan penelitian ini untuk mengetahui pengaruh iradiasi dosis sedang terhadap kualitas nilai fungsional bahan pangan berbasis aneka-sayur kering pada skala semi-pilot. Selain itu juga dilakukan pengujian tingkat kesukaan (hedonik) dan kandungan logam berat terhadap aneka sayur iradiasi. Hasilnya pengujian menunjukkan bahwa iradiasi dapat mempertahankan aktivitas antioksidan aneka sayur, kecuali terhadap jamur kuping yang mengalami penurunan yang cukup signifikan. Begitu juga dengan kandungan mikronutrisi mineral, hasil pengujian menunjukkan bahwa iradiasi dosis sedang dapat mempertahankan kualitas mikronutrisi mineral aneka sayur, bahkan cenderung meningkat. Kandungan logam berat pada aneka sayur umumnya tidak terdeteksi. Dari pengujian kesukaan (hedonik), aneka sayur yang diiradiasi tetap disukai konsumen.
Keywords
References
[1] Roniwati, P., Setiawan, B., dan Sinaga, T., “Analisis Konsumsi Buah dan Sayuran pada Model Sistem Penyelenggaraan Makanan di Sekolah Dasar”, J. MKMI 12 1, 35-37, 2016.
[2] Harsojo dan Mellawati, J., “Determination of Mineral Contain and Bacteria Contaminant on Organic and Non-Organic Fresh Vegetables”, Indo. J. Chem 9 2, 226-230, 2009.
[3] Riyanti, A., Buana, E.O.G.N., Kiyat, W.E., dan Harsojo, “Eliminasi Bakteri Patogen pada Sayur dan Buah sebagai Bahan Baku Salad Siap Santap”, J. Ilmiah AIR 14 1, 59-66, 2018.
[4] Ditjen Hortikultura, “Pedoman teknis pelaksanaan pengembangan Hortikultura tahun 2012: Peningkatan produksi, produktivitas, dan mutu produk sayuran dan tanaman obat berkelanjutan”, Ditjen Hortikultura, Jakarta, hal 197, 2011.
[5] Hermina dan Prihatini, S., “Gambaran Konsumsi Sayur dan Buah Penduduk Indonesia dalam Konteks Gizi Seimbang: Analisis Lanjut Survei Konsumsi Makanan Individu (SKMI) 2014”, Bul. Penelitian Kesehatan 44 3, 205-2018, 2016.
[6] Abbas, A., dan Suhaeti, R.N., “Pemanfaatan Teknologi Pascapanen untuk Pengembangan Agroindustri Perdesaan di Indonesia”, J. Forum Penelitian Agro Ekonomi 34 1, 21-34, 2016.
[7] Syahyuti et al., “Kedaulatan Pangan sebagai Basis untuk Mewujudkan Ketahanan Pangan Nasional”, J. Forum Penelitian Agro Ekonomi 33 2, 95-109, 2015.
[8] Kadir, I. ,”Pemanfaatan iradiasi untuk memperpanjang daya Simpan jamur tiram putih (pleurotus ostreatus) kering”, J. Aplikasi Isotop dan Radiasi 6 (1) 86-103, 2010.
[9] Kadir, I., “Pengaruh iradiasi terhadap Tingkat Cemaran Mikroba bahan pangan berbasis aneka sayur pada skala semi-pilot:, J. Riset Teknologi Industri 8(15) 66-74, 2014.
[10] De Oliveira, C.P., Rodriquez-Lafuente, A., and Soares, N.F.F., “Multiple Head Space-solid-phase Microextraction as a Powerful Tool for the Quantitative Determination of Volatile Radiolysis Products in a Multilayer Food Packaging Material Sterilized with Gamma-Radiation”, J. Chromatography A., 1244, 61-68, 2012.
[11] Irawati, Z. “Pengembangan Teknologi Nuklir untuk Meningkatkan Keamanan Pangan dan Daya Simpan Bahan Pangan, J. Ilmiah AIR 3(2) 41-52, 2007.
[12] Irawati, Z. “Perkembangan dan Prospek Proses Radiasi Pangan di Indonesia”, J. Teknol. & Industri Pangan, XIX (2) 170-176, 2008.
[13] Pricaz, M., and UTA, A., “Gamma radiation fo Improvements in Food Industry, Environmental Quality and Healthcare”, Romanian J. Biophys.. 25 2, 143-162, 2015.
[14] Liberty, J.T., Dickson, D.I., Achebe, A.E., and Salihu, M.B.,”An Overview of the Principles and Effectsof Irradiation on Food Processing & Preservation”, Int. J. Of Multidiciplinary & Current Research, 236-243, 2013.
[15] Gerakines, P.A., Hudson, R.L., Moore, M.H., and Bell, J., “In situ Measurements of the Radiation Stability of Amino Acids at 15-140 K”, J. ICARUS 220, 647-659,2012.
[16] Kalyani, B., and Manjula, K., “Food Irradiation – Technology and Application, Int. J. Curr. Microbiol. App. Sci 3 4, 549-555, 2014.
[17] Permenkes No. 701/MENKES/ PER/VIII/2009 Tentang Pangan Iradiasi.
[18] Undang-Undang No. 18 Tahun 2012 Tentang Pangan
[19] Midayanto, D.N., dan Yuwono, S.S., “Penentuan Atribut Mutu Tekstur Tahu Direkomendasikan sebagai Syarat Tambahan dalam Standar Nasional Indonesia”, J. Pangan dan Agroindustri 2 4, 259-267, 2014.
[20] Wahdaningsih, S., Setyowati, E.P., dan Wahyuono, S., “Aktivitas Penangkap Radikal Bebas dari Batang Pakis (Alshophila glanca J. Sum)”, Majalah Obat Tradisional 16 3, 156-160, 2011.
[21] Soekarto,S.T., Penilaian Organoleptik, Bhratara Karya Aksara, Jakarta 1982.
[22] Tarwendah, I.P., “Jurnal Review: Studi Komparasi Atribut Sensori dan Kesadaran Merek Produk Pangan”, J. Pangan dan Agroindustri 5 2, 66-73, 2017.
[23] Irawati, Z., Koesoemowidodo, R.S.A., Puspita, A., dan Tamat, S.R., “Potensi Tempe Pasta Steril Iradiasi sebagai Nutrisi Enteral Pasien yang Menggunakan Alat Bantu Naso Gastric Tube (NGT)”, J. KTI 15 2, 1-12, 2013.
[24] Handayani, V., Ahmad, A.R., dan Sudir, M., “Uji Aktivitas Antioksidan Ekstrak Metanol Bunga dan Daun Patikula (Etlingera elatior (Jack) R.M.Sm) menggunakan Metode DPPH”, J. Pharm Sci Res. 1 2, 86-93, 2014.
[25] Sanni, T.A., Ogundele, J.O., Ogunbusola, E.M., AND Oladimeji, “Effect of Gamma Irradiation on Mineral, Vitamins and Cooking Properties of Sorrel (Hibiscus Sabdariffa Ll) Seeds”, 2nd International Conference on Chemical, Biological, and Environmental Sciences (ICCBES’15) May 20-21, Dubai (UAE) pp 17-2, 2015.
[26] Salamah, E., Purwaningsih, S., dan Kurnia, R., “Kandungan Mineral Remis (Corbicula javanica) Akibat Proses Pengolahan”, J. Akuatika III 1, 74-83, 2012.
[27] BSN, Batas maksimum cemaran logam berat dalam pangan, Badan Standar Nasional, Jakarta. 25 hal, 2009.
[28] Harsojo dan Chairul, S.M., “Kandungan Mikroba Patogen, Residu Insektisida Organofosfat dan Logam Berat dalam Sayuran”, J. Ecolab 5 2, 89-96, 2011).
[29] Fitria, A., Anandito, R.B.K., dan Siswanti, “Penggunaan Daging Tulang Ikan Bandeng (Chanos chanos) pada Stik Ikan sebagai Makanan Ringan Berkalsium dan Berprotein Tinggi”, J. Teknologi Hasil Pertanian IX 2, 65-77, 2016.
[30] Negara, J.K. et al., “Aspek Mikrobiologis serta Sensori (Rasa, warna, Tekstur, Aroma) pada Dua Bentuk Penyajian Keju yang Berbeda”, J. Ilmu Produksi dan Teknologi Hasil Peternakan 4 2, 286-290, 2016.
[31] Iriyani, D., “Komparasi Nilai Gizi Sayuran Organik dan NonOrganik pada Budidaya Pertanian Perkotaan di Surabaya”, J. Matematika, Saint, dan Teknologi 18 1 , 36-43, 2017.
[32] Putri, N.A., Wardani, A.K., dan Harsojo, “Aplikasi Teknologi Iradiasi Gamma dan Penyimpanan Beku sebagai Upaya Penurunan Bakteri Patogen pada Seafood: Kajian Pustaka”, J. Pangan dan AgroIndustri 3 2, 345-352, 2015.
[s1]Ditulis italic
DOI: 10.17146/gnd.2020.23.1.3211
Copyright (c) 2020 GANENDRA Majalah IPTEK Nuklir
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-NonCommercial-ShareAlike 4.0 International License.
.png)
