DISAIN RUANG RONTGEN RUMAH SAKIT DENGAN MENGGUNAKAN VISUAL BASIC
Sari
Pemanfaatan sinar-X harus memperhatikan Nilai Batas Dosis (NDB) yang diterima sesuai dengan BSS-115 sehingga tidak menimbulkan bahaya bagi pekerja maupun masyarakat. Tujuan penelitian adalah untuk mengetahui perbandingan antara perhitungan tebal penahan radiasi yang terpasang dan tebal penahan radiasi teoritis dengan tebal penahan radiasi simulasi dengan menggunakan Visual Basic. Hasil perbandingan menunjukkan bahwa tebal dinding beton penahan radiasi terpasang (beton 18 cm Pb 1mm) lebih tipis dari hasil perhitungan minimal penahan radiasi secara teoritis untuk beton adalah 19 cm tapi lebih tebal dari hasil perhitungan penahan radiasi secara simulasi untuk beton adalah 17 cm.
Kata kunci : penahan radiasi, NBD, simulasi
Utilization of X-ray dose must consider Doses Limit Value (NDB) received in accordance with BSS-115 so it does not pose a danger to workers or the public. The research objective was to determine the comparison between the calculation of the installed radiation barrier thick and the theoretical radiation barrier thick with the simulation radiation barrier thick using Visual Basic. The results of the comparison showed that the thick walls of concrete barrier attached radiation (18 cm concrete 1mm Pb) is thinner than the calculated theoretical minimal radiation barrier for concrete is 19 cm but are thicker than the results of a simulation calculation of the radiation barrier for concrete is 17 cm.
Key words: radiation barrier, NBD, the simulation
Refbacks
- Saat ini tidak ada refbacks.