MODIFIKASI SELULOSA MENGGUNAKAN ASAMAKRILAT DAN TRIMETHALLYL ISOCIANURATE DENGAN METODE PRA IRADIASI PEROKSIDA
![](https://obsesi.or.id/public/amplop.jpg)
(1) Pusat Aplikasi Isotop Radiasi (PAIR) - BATAN
(2) 
(3) 
![](https://obsesi.or.id/public/amplop.jpg)
Abstract
MODIFIKASI SELULOSA MENGGUNAKAN ASAM AKRILAT DAN TRIMETHALLYL ISOCIANURATE DENGAN METODE PRA IRADIASI PEROKSIDA. Modifikasi selulosa dengan asam akrilat menggunakan pengikat silang Trimethallyl Isocianurate (TMAIC) dengan teknik kopolimerisasi cangkok pra-iradiasi-peroksida telah berhasil dilakukan. Penelitian ini bertujuan untukmendapatkan adsorben ion logam berbasis selulosa. Pengikat silang TMAIC digunakan untuk meningkatkan ketahanan asam dan termal dari selulosa-g-AA. Kondisi optimum reaksi pencangkokan diperoleh pada dosis radiasi 40 kGy, konsentrasi TMAIC 0,5 %(w/v), konsentrasi monomer 10 %(v/v), suhu pencangkokan 90 °C dan waktu pencangkokan 6 jam,dengan persen pencangkokan rata-rata sebesar 42,37 %. Pengembangan dalam air turun sebesar 36 % setelah penambahan TMAIC. Hasil sintesis kopolimer selulosa-TMAIC-g-AA telah berhasil dikarakterisasi dengan FT-IR, TGA dan SEM. Selulosa terikat silang dapat digunakan sebagai adsorben ion logam Pb2+, dengan kapasitas adsorpsi sebesar 2,60 mg/g pada waktu kontak 2 jam dan pH 5 (konsentrasi awal Pb2+ 10 mg/L). Isoterm adsorpsi yang sesuai dengan adsorpsi Pb(II) dengan kopolimer adalah isoterm adsorpsi Langmuir yang berarti energi adsorpsi konstan di semua sisi kopolimer tersebut.
Keywords
DOI: 10.17146/jsmi.2018.19.4.4964