RADIOGRAFI SINAR-X INTERMITEN DAN KONSTAN PADA LAS
DOI: http://dx.doi.org/10.17146/bprn.2019.16.1.5384
Sari
RADIOGRAFI SINAR-X INTERMITEN DAN KONSTAN PADA LAS. Pengaplikasian radio-grafi sinar-X sudah berkembang dan sudah banyak dimanfaatkan pada bahan metal las. Radiografi ini menggunakan sumber radiasi dari mesin sinar-X Intermiten dan Konstan. Penelitian ini bermaksud mengaplikasikan radiografi digital menggunakan sumber sinar-X dan menggunakan media pemindai film positip Epson V700 untuk pendigitalisasian hasil radiografi konvensional film pada sampel las. Telah dilakukan pengujian radiografi menggunakan film AGFA D7 untuk mendapatkan kontras medium, kepekaan medium dan kualitas bayangan (image) yang baik, menggunakan metode Ketebalan Tunggal Bayangan Tunggal, dan menggunakan media pemindai film positip dan sumber sinar-X dengan parameter pengamatan densitas film radiografi dan bentuk cacat. Tujuan radiografi ini untuk mengetahui hasil pencitraan yang baik untuk evaluasi cacat atau diskontinuitas sampel las seperti porositas, retak, slag inklusi yang akan mengganggu kelayakan pakai. Waktu paparan sinar-X adalah 50 detik untuk ketebalan sampel las 12,2 mm dan SFD 700 cm dengan menggunakan tegangan tinggi mesin sinar-X Intermiten dan Konstan sebesar 160 kV dan arus listrik 5 mA. Hasil pemindai film positip berupa radiografi digital yang memungkinkan untuk proses transfer data digital atau penyimpanan data digital secara komputerisasi. Hasil pengujian radiografi pada sampel las dengan metode Ketebalan Tunggal Bayangan Tunggal didapat parameter densitas film radiografi untuk film AGFA D7 pada Rigaku adalah 2,05; 2,03; 2,09 dan pada Isovolt adalah 2,22; 2,25; 2,26, penumbra hasil radiografi didapat 0,044 mm, dan sensitivitas film radigrafi adalah 2,049%. Ditemukan cacat IP, LF, dan porositas yang signifikan. Status densitas film sudah sesuai dengan standar yang diacu dan dapat didigitalisasiRADIOGRAFI SINAR-XINTERMITEN DAN KONSTAN PADALAS. Pengaplikasian radio-grafi sinar-X sudah berkembang dan sudah banyak dimanfaatkan padabahan metal las. Radiografi ini menggunakan sumber radiasi dari mesin sinar-X Intermiten dan Konstan. Penelitian ini bermaksudmengaplikasikan radiografi digital menggunakan sumber sinar-X dan menggunakan media pemindai film positip Epson V700 untuk pendigitalisasian hasil radiografi konvensional film pada sampel las. Telah dilakukan pengujian radiografi menggunakan film AGFA D7 untuk mendapatkan kontras medium, kepekaan medium dan kualitas bayangan (image) yang baik,menggunakan metode Ketebalan Tunggal Bayangan Tunggal, dan menggunakan media pemindai film positip dan sumber sinar-X dengan parameter pengamatan densitas film radiografi dan bentuk cacat. Tujuan radiografi ini untuk mengetahui hasil pencitraan yang baik untuk evaluasi cacat atau diskontinuitas sampel las seperti porositas, retak, slag inklusi yang akan mengganggu kelayakan pakai. Waktu paparan sinar-X adalah 50 detik untuk ketebalan sampel las 12,2 mm dan SFD 700 cm dengan menggunakan tegangan tinggi mesin sinar-X Intermitendan Konstan sebesar 160 kV dan arus listrik 5 mA. Hasil pemindai film positip berupa radiografi digital yang memungkinkan untuk proses transfer data digital atau penyimpanan data digital secara komputerisasi. Hasil pengujian radiografi pada sampel las dengan metode Ketebalan Tunggal Bayangan Tunggal didapat parameter densitas film radiografi untuk film AGFA D7pada Rigaku adalah 2,05; 2,03; 2,09 dan pada Isovolt adalah 2,22; 2,25; 2,26, penumbra hasil radiografi didapat 0,044 mm, dan sensitivitas film radigrafi adalah 2,049%. Ditemukan cacat IP, LF, dan porositas yang signifikan. Status densitas film sudah sesuai dengan standar yang diacu dan dapat didigitalisasi
Teks Lengkap:
PDFRefbacks
- Saat ini tidak ada refbacks.
##submission.copyrightStatement##
Reaktor : Buletin Pengelolaan Reaktor Nuklir bekerjasama dengan: