PENGARUH IRADIASI TERHADAP AKTIVITAS ANTIBAKTERI PATOGEN EKSTRAK ETANOL SIMPLISIA JAHE MERAH
Sari
Penelitian untuk mengetahui aktivitas antibakteri dari ekstrak jahe merah yang diiradiasi sinar gamma telah dilakukan. Bakteri yang digunakan adalah Staphylococcus aureus, Escherichia coli, Salmonella typhi dan Pseudomonas aeroginosa. Ekstrak jahe merah diiradiasi dengan dosis 0, 5, dan 10 kGy. Konsentrasi zat uji ekstrak jahe merah adalah 15, 20 dan 25% (b/v). Pengujian antibakteri menggunkan metode difusi dengan kertas cakram dengan antibiotik kloramfenikol sebagai pembanding. Aktivitas antibakteri dinyatakan dengan terdapatnya zona hambat disekeliling kertas cakram. Hasil penelitian menunjukkan bahwa aktivitas antibakteri ekstrak jahe merah pada konsentrasi 15 – 25% hanya terjadi pada bakteri S. Aureus. Penggunaan iradiasi gamma untuk pasteurisasi jahe merah tidak mempengaruhi aktivitas antibakteri kecuali pada S. aureus.
Kata kunci : Iradiasi, ekstrak jahe merah, antibakteri.
ABSTRACT
THE EFFECT OF IRRADIATION ON ANTIBACTERIAL ACTIVITIES OF RED GINGER ETHANOLIC EXTRACT. Study to determine the effect of red ginger extract irradiation on anti-bacterial activities has been done. Bacteria used in this study were Staphylococcus aureus, Escherichia coli, Salmonella typhi and Pseudomonas aeroginosa. Red ginger extract has irradiated by gamma rays at doses of 0, 5 and 10 kGy and diluted in ethanol to made concentration of 15, 20, and 25 % (w/v). Antibacterial test used disc paper with chloramphenycol as comparison antibiotic. The results showed that concentrations of red ginger extract from 15 to 25 % only occurred on S. aureus. Based on the results, the irradiation of ginger extract did not affect the antibacterial activity for all bacteria except S. aureus.
Key words : Irradiation, red ginger extract, antibacterial
Teks Lengkap:
PDFRefbacks
- Saat ini tidak ada refbacks.