EVALUASI GANGGUAN SCRAM PADA PENGOPERASIAN REAKTOR SERBA GUNA GA SIWABESSY KURUN WAKTU 2009 - 2014
DOI: http://dx.doi.org/10.17146/bprn.2014.11.1.1369
Sari
Gangguan scram yang terjadi pada pengoperasian reaktor nuklir akan mengganggu kelancaran operasi reaktor. Ketika reaktor sedang dimanfaatkan untuk mengiradiasi sampel atau untuk melaksanakan penelitian dan tiba-tiba reaktor scram, proses iradiasi dan proses penelitian akan terganggu yang selanjutnya akan mempengaruhi hasil. Makalah ini mengevaluasi gangguan scram yang terjadi pada pengoperasian reaktor serba guna GA SIwabessy (RSG-GAS) pada kurun waktu 2009 – 2014. Evaluasi dilakukan dengan mengumpulkan dan mengidentifikasi data gangguan scram kemudian menginvestigasi dan mengevaluasi penyebabnya. Dari hasil evaluasi diketahui bahwa telah terjadi gangguan scram sebanyak delapan puluh delapan kali terdiri dari 34 kasus terputusnya pasokan listrik PT PLN, 9 kasus penanganan yang salah oleh operator, dan 45 kasus yang lain terkait dengan kegagalan komponen sistem proteksi reaktor. Dapat disimpulkan bahwa kerusakan dengan frekuensi paling banyak berasal dari kegagalan komponen sistem proteksi reaktor. Diperlukan pengkajian lanjut berkaitan dengan keandalan SPR agar pengoperasian reaktor dapat dilaksanakan dengan lancar dengan jumlah gangguan minimal bahkan pengoperasian tanpa gangguan.
ABSTRACT
EVALUATION ON SCRAM DISTURBANCES AT THE GA SIWABESSY MULTI PURPOSE REACTOR OPERATION. Scram occurred during reactor operation will disturb the operation of the reactor. In the course of sample irradiation or research processes an advertently scram will develop instability and shortcoming causing poor result of irradiated sample. This paper is aim to evaluate scram disturbances during the GA Siwabessy reactor operation for a time frame of year 2009 – 2014. The evaluation is carried out by compiling data disturbances followed by investigating and evaluating their causes. From the evaluation result it is known that reactor scram occurred within above period are 88 times including scram due PLN electrical power supply failed of 34 times, scram due component failure of 45 times and scram due human error of 9 times. Then it can be concluded that components failure considered as main disturbances. Assessment components reliability is a must. While disturbances of PLN electrical power supply and disturbance of human error should be avoid by continuously improving human knowledge and experience
Teks Lengkap:
PDFRefbacks
- Saat ini tidak ada refbacks.
##submission.copyrightStatement##
Reaktor : Buletin Pengelolaan Reaktor Nuklir bekerjasama dengan: