PERBANDINGAN PEMANFAATAN GELAS, KERAMIK DAN POLIMER UNTUK IMOBILISASI LIMBAH TRANS-URANIUM
Sari
PERBANDINGAN PEMANFAATAN GELAS, KERAMIK, DAN POLIMER UNTUK IMOBILISASI LIMBAH TRANS-URANIUM. Telah dipelajari imobilisasi limbah trans-uranium (TRU) pemancar alfa pelarut bekas dengan bahan matriks gelas, keramik, dan polimer untuk mendapatkan bahan yang lebih sesuai. Pengolahan limbah TRU dengan bahan gelas borosilikat dilakukan pada suhu 1150 °C yang dikenal proses vitrifikasi. Imobilisasi limbah TRU dengan keramik, dilakukan pengolahan awal limbah, pencampuran limbah dengan bahan keramik, penekanan pada 500 MPa, pengeringan dan sintering pada suhu 1350 °C. Pada imobilisasi limbah TRU dengan polimer, EPOSIR 7120 dan bahan pengeras (hardener) sebagai katalis (dengan perbandingan 2 : 1) dicampur limbah dengan kandungan 20 % berat. Pada proses vitrifikasi terjadi pemisahan fase karena kandungan Pu lebih besar 4 %. Dari aspek penanganan gas buang, proses pembuatan keramik-limbah lebih kompleks suhu prosesnya lebih tinggi daripada vitrifikasi dan polimerisasi. Kuat tekan dan laju pelindihan gelas-limbah, keramik limbah dan polimer epoksi-limbah telah memenuhi syarat. Berat jenis polimer epoksi-limbah lebih kecil daripada gelas-limbah dan keramik-limbah, sehingga memudahkan dalam transportasi dan penyimpanannya. Polimer epoksi dipilih untuk imobilisasi limbah TRU karena proses lebih sederhana, lebih murah, dan karakteristiknya memenuhi syarat. Polimer epoksi dapat digunakan untuk imobilisasi limbah TRU yang aktivitasnya rendah dan kandungan jenis radionuklidanya sedikit seperti limbah TRU dari Instalasi Radiometalurgi. Kata kunci: gelas, keramik, polimer, limbah trans-uranium. THE COMPARATION OF APPLICATION GLASS, CERAMIC, AND POLYMER FOR IMMOBILIZATION OF TRANS-URANIC WASTE. The immobilization product of dissolver residues of alpha bearing (trans-uranic) waste by glass, ceramic, and polimer matrixs were studied to get better materials. Treatment of trans-uranic waste with borosilicate glass frit is conducted at temperature 1150 °C is called vitrification process. Immobilization of trans-uranic waste with ceramic, is conducted with waste pretreatment, mixture waste with ceramic materials, pressing at 500 MPa, drying and sintering at temperature 1350 °C. For immobilization the trans-uranic waste by polymer, EPOSIR 7120 and hardener as a catalyst (with a ratio 2 : 1) are mixed with the waste at the waste loading is 20 % weight. At the vitrification process separation phase is occur because the content of Pu more than 4 %. From aspect off gas treatment, immobilization of the waste by ceramic is more complex because process temperature is higher than vitrification and polymerization. The compression strength and leaching rate of waste-glass, waste-ceramic and waste-epoxy polymer have fullfilled the requirement. Density of waste-epoxy polymer is smaller than waste-glass and waste-ceramic, so that more simple in the transportation and storage. Polymer of epoxy is chosen for immobilization of trans-uranic waste because the process is more simple, cheaper, and it's characteristics have fulfilled the requirement. Polymer of epoxy can be used for immobilization of trans-uranic waste which has low activity and small of the kind of radionuclide loading like trans-uranic waste from the Radiometallurgy Installation. Keywords: glass, ceramic, polymer, trans-uranic waste.
Teks Lengkap:
PDFRefbacks
- Saat ini tidak ada refbacks.