PREPARASI 99mTc_MAb ANTI CEA DAN UJI BIODISTRIBUSI PADA MENCIT

Widyastuti, Widyastuti,, Cecep Taufik Rustendi, Anna Rosseliana, Karyadi Karyadi

Sari


ABSTRAK

PREPARASI 99mTc_MAb ANTI CEA DAN UJI BIODISTRIBUSI PADA MENCIT

Radiofarmaka 99mTc_MAb antiCEA sudah digunakan secara luas di pasaran dengan nama dagang Zevalin yang digunakan untuk mendeteksi kanker kolorektal. Sampai saat ini MAb yang digunakan berasal dari tikus, meskipun sebenarnya yang lebih disukai adalah yang berasal dari manusia. Antibodi ini berikatan secara spesifik dengan antigen karsinoembrionik (CEA) yang terekspresi melimpah pada permukaan sel kanker kolorektal. MAb AntiCEA direduksi terlebih dahulu dengan 2-merkaptoetanol (1 :2000) sebelum ditandai dengan teknesium-99m, dan MOP digunakan sebagai transkelator pad a penandaan dengan 99mTc.Efisiensi penandaan ditcntukan menggunakan kromatografi lapis tipis dengan ITLC-SG yang dijenuhkan dengan albumin serum manusia sebagai fasa diamnya dan campuran amonia-etanol-air (I :2:5) sebagai fasageraknya untuk menentukan pengotor polar, sedangkan untuk menentukan pengotor koloid digunakan ITLCSG sebagai fasa diam dan larutan NaCI 0,9% sebagai fasa geraknya. Studi kestabilan dilakukan terhadap antiCEA bertanda yang disimpan pada suhu kamar selama beberapa jam dan terhadap antiCEA tereduksi yang belum ditandai setclah disimpan pada suhu -40°C selama beberapa minggu. Biodistribusi 99mTc_MAbantiCEA pada mencit normal diamati pada I jam dan 4 jam paska injeksi. Penandaan dengan 99mTcmenunjukkan efisiensi penandaan 98,53% ± 0.21 % dan menurun hingga dibawah 90% setelah 9 minggu.MAb anti CEA bertanda yang disimpan pada suhu kamar stabil hingga 5 jam paska injeksi, sedangkan yangbelum ditandai stabil hingga 9 minggu. Biodistribusi 99mTc_MAb anti CEA pada mencit normal I jam dan 4jam paska injeksi menunjukkan penangkapan yang tinggi pada berbagai organ.

Katakunci: teknesium-99m, monoklonal antibodi anti CEA, penandaan, biodistribusi, kanker kolorektal.

ABSTRACT

PREPARATION OF 99mTc_ANTI CEA MAb AND BIODISTRIBUTION TEST IN MICE.

99mTc-antiCEA MAb radiopharmaceutical has been commercially used under the brand name of Zevalinwhich is used to detect colorectal cancer. Although human MAb is preferred but commercial product is stillusing murine originated MAb. This antibody binds specifically to carcinoembrionic antigen (CEA) which isoverexpressed in colorectal cancer cells. AntiCEA Mab was reduced with diluted 2-mercaptoethanol(I :2000) prior to labelling with 99mTc, and MOP was used as transchelating agent. Labeling efficiency wasanalysed with chromatography using HSA impregnated ITLC-SG as stationary phase and mixture ofammona-ethanol-water (1 :2:5) as eluants to determine polar 99mTc impurities, and ITLC-SG eluted with salinto determine 99mTc-colloid. Stability study was carried out on radio labeled antiCEA Mab stored at roomtemperature within several hours and on reduced antiCEA Mab stored at -40°C for several weeks.Biodistribution of 99mTc-antiCEA Mab in normal mice was observed I hour and 4 hours post injection.Labeling efficiency of antiCEA Mab was 98,53% ± 0.21 % and decreasing to less than 90% after 9 weeks.Radiolabeled anti CEA Mab kept at room temperature was stable within 5 hours post injection, and thefrozen kits were stable up to 9 weeks. Biodistribution of 99mTc-antiCEA Mab in normal mice at I hour and 4hours post injection showed high uptake in various organs.

Keywords: technetium-99m, anti CEA Mab, labelling, biodistribution, colorectal cancer.

 

 

 


Teks Lengkap:

PDF

Refbacks

  • Saat ini tidak ada refbacks.