THE EXTERNALITY STUDY OF INDONESIA NUCLEAR POWER PLANT
DOI: http://dx.doi.org/10.17146/jpen.2002.4.2.2047
Sari
ABSTRACT
THE EXTERNALITY STUDY OF INDONESIA NUCLEAR POWER PLANT. It has been calculated the externality cost of Nuclear Power Plant on Muria Peninsula, Jepara, Central Java. In this study is used the KSN-1000 (the Korean Standard Nuclear, Pressured Water Reactor 1000 MWe) as reference. Meanwhile, for environmental data, it is used the data from Tricastin nuclear power plant. NukPacts Model is used in this study to calculate and evaluate the externality cost of nuclear power plant. The externality study consider valuing the human health effects of routine atmospheric releases from nuclear power plant and the external costs of nuclear accidents. The valuation of health effect in the externality study is carried out by a Value of Life Year Lost (VLYL) approach. The impact of routine atmospheric releases is about US$ 5.60E-05 per-kWh. Meanwhile, external cost from nuclear accident, nuclear water impact and radioactive waste disposal are expressed in US$ 2.69E-06 per-kWh, US$ 6.11E-09 per- kWh and US$ 2.54E-06 per-kWh respectively. So, the total externality cost (total damage cost) of NPP (1000 Mwe) is around US$ 6.12E-05 per-kWh.
ABSTRAK
STUDI EKSTERNALITAS PEMBANGKITAN LISTRIK TENAGA NUKLIR Dl INDONESIA. Telah dilakukan perhitungan biaya ekstemalitas Pembangkit Listrik Tenaga Nuklir di Semenanjung Muria, Jepara, Jawa Tengah. Dalam studi ini digunakan referensi pembangkit nuklir Korea jenis Pressurized Water Reactor dengan daya 1000 MWe (KSN-1000), sedangkan untuk data lingkungan, digunakan referensi pembangkit nuklir Tricastin. Perangkat lunak yang dipakai untuk perhitungan dan evaluasi biaya kerusakan lingkungan akibat pembangkit nuklir adalah Program NukPacts. Studi yang dilakukan mempertimbangkan penilaian efek kesehatan manusia akibat operasi rutin PLTN dan biaya eksternal akibat kecelakaan nuklir. Penilaian terhadap dampak kesehatan dalam studi ekstemalitas digunakan pendekatan Value of Life Year Lost (VLYL). Hasil perhitungan biaya ekstemalitas akibat emisi dari operasi rutin PLTN ke atmosfer adalah sekitar US$ 5.60E-05 per-kWh, sedangkan biaya eksternalitas akibat kecelakaan nuklir, akibat dampak lingkungan melalui air dan penyimpanan limbah radioaktif, masing-masing adalah US$ 2.69E-06 per-kWh, US$ 6.11E-09 per-kWh and US$ 2.54E-06 per-kWh. Jadi total biaya ekstemalitas (total biaya kerusakan) akibat PLTN berdaya 1000 Mwe adalah sekitar US$ 6.12E-05 per-kWh.
Teks Lengkap:
PDFRefbacks
- Saat ini tidak ada refbacks.