HUBUNGAN ANTARA TINGKAT JABATAN FUNGSIONAL PENELITI DENGAN PENGGUNAAN BAHAN PERPUSTAKAAN SEBAGAI BAHAN RUJUKAN

Noer’Aida Noer’Aida

Sari


Tujuan dari kajian ini untuk mengetahui hubungan antara jenjang jabatan fungsional peneliti dengan penggunaan bahan perpustakaan (literatur) yang digunakan sebagai bahan rujukan. Analisis data dilakukan terhadap jenis, usia dan bahasa literatur. Bahan yang digunakan adalah artikel yang diterbitkan pada jurnal dan prosiding terbitan Pusat Teknologi dan Keselamatan Reaktor Nuklir (PTKRN). Jumlah sampel sebagai data primer adalah daftar pustaka pada artikel yang ditulis oleh peneliti PTKRN dari tahun 2009 sampai dengan tahun 2012 sebanyak 87 artikel dan 810 judul rujukan / sitiran. Data peneliti diperoleh melalui Sitem Informasi Kepegawaian BATAN. Hasil uji statistik dengan Chi Kuadrat diperoleh terdapat hubungan yang nyata antara jenjang peneliti dengan jenis bahan literatur yang ditunjukkan oleh nilai X2 hitung lebih besar dari nilai X2 tabel [21,026] yaitu 42,12 > 21,026 dengan derajat kontingensi C = 0,222. Hubungan yang nyata antara jenjang peneliti dengan usia literatur yang digunakan sebagai bahan rujukan dengan Nilai X2 hitung lebih besar dari nilai X2 tabel [21,026] 23,382 > 21,026 dengan derajat kontingensi C = 0.167. Hubungan antara jenjang peneliti dengan bahasa bahan literatur adalah tidak nyata yang ditunjukkan oleh nilai X2 hitung lebih kecil dari nilai X2 tabel [7,81472] yaitu 3,328 < 7,81472 dengan derajat kontingensi C = 0.063.
Kata kunci: jenjang peneliti, bahan perpustakaan, chi kuadrat, usia literatur, analisis sitasi

Teks Lengkap:

PDF

Refbacks

  • Saat ini tidak ada refbacks.