PENUMBUHAN LAPISAN TIPIS a-SiGe-H DENGAN METODE PECVD DAN HWC-PECVD: PENGARUH LAJU ALIRAN GAS GeH4 TERHADAP SIFAT OPTOELEKTRONIK

Mursal Mursal(1), I. Usman(2), T. Winata(3), Sukirno Sukirno(4), M. Barmawi(5),


(1) Laboratorium Fisika Material Elektronik - ITB Jl. Ganesha 10, Bandung 40132
(2) Laboratorium Fisika Material Elektronik - ITB Jl. Ganesha 10, Bandung 40132 Jurusan Fisika FPMIPA - Universitas Haluoleo Kendari
(3) Laboratorium Fisika Material Elektronik - ITB Jl. Ganesha 10, Bandung 40132
(4) Laboratorium Fisika Material Elektronik - ITB Jl. Ganesha 10, Bandung 40132
(5) Laboratorium Fisika Material Elektronik - ITB Jl. Ganesha 10, Bandung 40132
Corresponding Author

Abstract


PENUMBUHAN LAPISAN TIPIS a-SiGe-H DENGAN METODE PECVD DAN HWC-PECVD: PENGARUH LAJU ALIRAN GAS GeH4 TERHADAP SIFAT OPTOELEKTRONIK. Lapisan tipis a-SiGe-H telah berhasil ditumbuhkan dengan metode PECVD dan HWC-PECVD pada laju aliran gas GeH4 yang berbeda. Lapisan ditumbuhkan di atas substrat gelas corning 7059 dengan menggunakan campuran gas SiH4 dan GeH4, masing-masing dengan konsentrasi 10% dalam gas H2. Laju aliran gas GeH4 divariasikan dari 1 sccm hingga 3,5 sccm, sedangkan laju aliran gas SiH4 70 sccm. Hasil penelitian menunjukkan bahwa lapisan tipis a-SiGe-H yang ditumbuhkan dengan metode HWC-PECVD memiliki koefisien absorpsi yang lebih tinggi dibandingkan dengan lapisan yang ditumbuhkan dengan metode PECVD. Celah pita optik lapisan tipis a-SiGe-H, baik yang ditumbuhkan dengan PECVD maupun HWC-PECVD menyempit akibat meningkatnya kandungan Ge dalam lapisan seiring dengan meningkatnya laju aliran gas GeH4 dari 1 sccm hingga 3,5 sccm. Sensitivitas penyinaran lapisan tipis a-SiGe:H yang ditumbuhkan dengan metode PECVD menurun, sebaliknya sensitivitas penyinaran lapisan yang ditumbuhkan dengan metode HWC-PECVD pada suhu filamen 800 0C mengalami peningkatan yang cukup berarti dengan meningkatnya laju aliran gas GeH4 dari 1 sccm hingga 2,5 sccm.

Keywords


a-SiGe-H, PECVD, HWC-PECVD, celah pita optik, sensitivitas penyinaran

Full Text: PDF (Bahasa Indonesia)

DOI: 10.17146/jusami.2006.0.0.4936