ANALISIS SIFAT KEKUATAN TARIK, DERAJAT KRISTALINITAS DAN STRUKTURMIKRO KOMPOSIT POLIMER POLIPROPILENA-PASIR

Sudirman Sudirman(1), Aloma Karo Karo(2), Ari H.(3), Bambang Sugeng(4), Rukihati Rukihati(5), Mashuri Mashuri(6),


(1) Puslitbang Iptek Bahan (P313) - BATAN Kawasan Puspiptek, Serpong 15314, Tangerang
(2) Puslitbang Iptek Bahan (P313) - BATAN Kawasan Puspiptek, Serpong 15314, Tangerang
(3) Puslitbang Iptek Bahan (P313) - BATAN Kawasan Puspiptek, Serpong 15314, Tangerang
(4) Puslitbang Iptek Bahan (P313) - BATAN Kawasan Puspiptek, Serpong 15314, Tangerang
(5) Puslitbang Iptek Bahan (P313) - BATAN Kawasan Puspiptek, Serpong 15314, Tangerang
(6) Jurusan Fisika, FMIPA - ITS Keputih Sukolilo, Surabaya 60111
Corresponding Author

Abstract


ANALISIS SIFAT KEKUATAN TARIK, DERAJAT KRISTALINITAS DAN STRUKTURMIKRO KOMPOSIT POLIMER POLIPROPILENA-PASIR. Telah dilakukan modifikasi bahan berbasis polimer menjadi komposit polimer dengan menambahkanfiller. Sifat mekanik berupa kekuatan tarik, derajat kristalinitas dan strukturmikro dari komposit polimer berbasis polipropilena denganfiller pasir telah diteliti. Pembuatan komposit polimer dalam penelitian ini dilakukan dengan mencampurkan matriks berupa polipropilena melt flow (MF) 2 atau polipropilen melt flow (MF) 10 dengan filler pasir di dalam alat labo plastomill. Komposisi pasir yang diberikan bervariasi yakni 10%v/v, 30%v/v, 40%v/v dan 50 %v/v. Kemudian dicetak berbentuk lembaran film dan dilakukan karakterisasi meliputi sifat kekuatan tarik, derajat kristalinitas dan strukturmikro. Hasil yang diperoleh menunjukkan bahwa penambahan fraksi volume pasir didalam komposit polimer mengakibatkan nilai tensile strengthnya berkurang sesuai dengan pengamatan strukturmikro yang menunjukkan daerah matriks mengalami deformasi plastis (retakan terbanyak) danfillernya terdeformasi elastis sehingga mekanisme penguatan olehfiller tidak tercapai sesuai dengan harapan (teori Danusso dan Tieghi). Untuk komposisi lebih besar dari 30 firaksi volumefiller, harga tensile strength polipropilena MF 10 lebih besar daripada polipropilena MF2, hal ini dikarenakan adanya plastisitas didalam polipropilena MF 10. Untuk komposisi di bawah 30 % fraksi volumefiller, polipropilena MF 2 mempunyai nilai tensile strength yang lebih besar daripada polipropilena MF 10, hal tersebut dikarenakan polipropilena MF 2 mempunyai derajat kristalinitas yang lebih besar.

Keywords


Komposit polimer, polipropilen, pasir, melt flow

Full Text: PDF (Bahasa Indonesia)

DOI: 10.17146/jsmi.2004.6.1.4916