PILARISASI DAN KARAKTERISASI MONTMORILLONIT

Yulia Istinia(1), Karna Wijaya(2), Iqmal Tahir(3), Mudasir Mudasir(4),


(1) Jurusan Kimia, FMIPA, UGM Jl. Kaliurang, Bulak Sumur, Yogyakarta 55281
(2) Jurusan Kimia, FMIPA, UGM Jl. Kaliurang, Bulak Sumur, Yogyakarta 55281
(3) Jurusan Kimia, FMIPA, UGM Jl. Kaliurang, Bulak Sumur, Yogyakarta 55281
(4) Jurusan Kimia, FMIPA, UGM Jl. Kaliurang, Bulak Sumur, Yogyakarta 55281
Corresponding Author

Abstract


PILARISASI DAN KARAKTERISASI MONTMORILLONIT. Telah dilakukan pilarisasi montmorillonit dengan Cr2O3 dengan metode interkalasi dan karakterisasinya baik secara kualitatif maupun kuantitatif. Sintesis lempung terpilar dilakukan melalui dua tahap yaitu tahap pembuatan agent pemilar berupa oligomer kation chrom dan pemilaran montmorillonit. Pembuatan oligomer dilakukan dengan melarutkan garam Cr(NO3)3. 9H2O dalam air terdemineralisasi selama 36 jam dengan pemanasan pada suhu 95oC sambil diaduk dengan pengaduk magnet. Pemilaran lempung dilakukan dengan melarutkan Na-montmorillonit ke dalam larutan campuran air terdemineralisasi dan aseton, selanjutnya mencampurkan suspensi tersebut ke dalam larutan oligomer sambil diaduk dengan pengaduk magnet pada suhu pemanasan 40 oC selama 24 jam. Campuran disaring kemudian padatan yang diperoleh dikeringkan dan selanjutnya dikarakteristik menggunakan spektrofotometer inframerah, difraksi sinar-X, analisis adsorpsi gas dan analisis pengaktifan neutron. Analisis yang sama juga dilakukan pada Na-montmorillonit yang digunakan sebagai pembanding. Tahap selanjutnya adalah uji keasaman permukaan yang dilakukan secara kualitatif yaitu dengan metode spektrofotometer infra merah dan secara kuantitatif dengan metode gravimetri yaitu dengan mengadsorbsikan amoniak ke dalam montmorillonit terpilar Cr2O3. Hasil penelitian menunjukkan bahwa pilarisasi Na-montmorillonit dengan Cr2O3 membentuk montmorillonit terpilar Cr2O3 dengan tinggi pilar sebesar 5,95Å, Pilarisasi juga mengakibatkan kenaikan luas permukaan spesifik dari dari 90,0587 m2/g (Na-montmorillonit) menjadi 170,471 m2/g (montmorillonit terpilar) dan volume total pori dari 60,9264 x 10-3 cm3/g (Na-montmorillonit) menjadi 92,6631 x 10-3 cm3/g (montmorillonit terpilar Cr2O3). Keasaman permukaan montmorillonit meningkat dari 0,6673 mmol/g (Na-Montmorillonit) menjadi 2,6965 mmol/g (montmorillonit terpilar Cr2O3).

Keywords


Lempung terpilar, montmorillonit, karakterisasi

Full Text: PDF (Bahasa Indonesia)

DOI: 10.17146/jsmi.2003.4.3.4867