PENGARUH CARBOXYMETHYL CELLULOSE (CMC) DAN GLISEROLTERHADAP SIFAT MEKANIK LAPISAN TIPIS KOMPOSIT BAKTERIAL SELULOSA

Indriyati Indriyati(1), Lucia Indrarti(2), Elsy Rahimi(3),


(1) Pusat Penelitian Fisika (P2F) - LIPI Jl. Cisitu 21/154D, Komplek LIPI, Bandung
(2) Pusat Penelitian Fisika (P2F) - LIPI Jl. Cisitu 21/154D, Komplek LIPI, Bandung
(3) Pusat Penelitian Fisika (P2F) - LIPI Jl. Cisitu 21/154D, Komplek LIPI, Bandung
Corresponding Author

Abstract


PENGARUH CARBOXYMETHYL CELLULOSE (CMC) DAN GLISEROLTERHADAP SIFAT MEKANIK LAPISAN TIPIS KOMPOSIT BAKTERIAL SELULOSA. Telah dilakukan pengujian sifat mekanik lapisan tipis komposit bakterial selulosa (BS) yang meliputi kuat tarik, modulus elastisitas, dan regangan putus. Lapisan tipis komposit BS dibuat dengan metode casting antara BS dalam bentuk slurry, karboksimetil selulosa (CMC) dan gliserol menyerupai film bentuk jernih dengan ketebalan antara 20-70mm. Penambahan CMC menaikkan kuat tarik dan modulus elastisitas lapisan tipis komposit BS, tetapi tidak memberikan pengaruh yang cukup signifikan pada perubahan persentase regangan putus. Sedangkan, penambahan gliserol sebagai plastisizer mengurangi kuat tarik dan modulus elastisitas komposit BS, tetapi menaikkan persentase regangan putus (elongation) lebih dari 20%. Penambahan CMC membuat lapisan tipis komposit BS semakin kaku, sedangkan penambahan gliserol membuat lapisan tipis komposit BS menjadi lebih fleksibel.

Keywords


Bakterial selulosa, komposit, CMC, gliserol

Full Text: PDF (Bahasa Indonesia)

DOI: 10.17146/jusami.2006.8.1.4817