Pengendapan Torium (Th) dari Monasit Bangka Setelah Proses Solvent Impregnated Resin (SIR)

Riesna Prassanti, Budi Yuli Ani, Sumiarti Sumiarti, Erlan Dewita

DOI: http://dx.doi.org/10.55981/eksplorium.2019.5648

Abstract


ABSTRAK

Pengolahan monasit Bangka secara basa dilakukan melalui tahapan dekomposisi; pelarutan parsial pH 3,7; pengendapan parsial pH 6,3; dan pengendapan total pH 9,8. Proses tersebut menghasilkan natrium fosfat, Rare Earth (RE) hidroksida, uranium (U), dan torium (Th). Pada proses dekomposisi, 99 % natrium fosfat telah terambil dan RE hidroksida telah terpisah dari U dan Th dengan recovery 85 %. Sementara itu, U dan Th yang dihasilkan masih bercampur sehingga perlu dipisahkan. Pemurnian Th dari U pada monasit telah dilakukan dengan metode Solvent Impregnated Resin (SIR) dan dilanjutkan dengan proses elusi setelah SIR. Hasilnya, Th masih berada pada fase cairan berupa larutan torium nitrat [Th(NO3)2] sehingga perlu diendapkan sebagai torium hidroksida [Th(OH)2] untuk memudahkan proses berikutnya. Pengendapan Th setelah proses SIR dilakukan dengan tujuan memperoleh kondisi optimum pengendapan. Resin penyokong yang digunakan adalah amberlite XAD-16 menggunakan ekstraktan yang diimpregnasikan dengan tributyl phosphate (TBP), reagen elusi asam nitrat (HNO3) encer dan reagen pengendapan amoniak (NH4OH). Parameter yang diteliti adalah pengaruh pH dan waktu pengendapan terhadap recovery Th. Hasil penelitian menunjukkan kondisi optimum pengendapan Th dari monasit setelah proses SIR pada pH 1,2 dan waktu 60 menit dengan recovery 84,74 % Th; 3,26 % U; 34,74 % RE; dan 8,52 % PO4.

ABSTRACT

Alkaline processing of Bangka monazite is carried out through stages like decomposition; partial dissolution pH 3.7; partial precipitation pH 6.3; and total precipitation pH 9.8. These procesess produce sodium phosphate, Rare Earth (RE) Hydroxide, uranium (U), and thorium (Th). On decomposition procsess, 99 % of sodium phosphate had been recovered and RE Hydroxide was separated from U and Th with 85% recovery. Meanwhile, the U and Th products were still mixed so that needs to separate. Purification of Th from U in monazite had been carried out by using Solvent Impregnated Resin (SIR) method and continued by elution after SIR. The result is that Th is still in the liquid phase as thorium nitrate [Th(NO3)2] solution so it needs to be precipitated as thorium hydroxide [Th(OH)2] to facilitate the next process. Precipitation of Th after SIR process is conducted with the aim to obtain optimum precipitation condition. The supporting resin used is amberlite XAD-16 with impregnated tributyl phosphate (TBP) extractant, dilute nitric acid (HNO3) as elution reagent, and ammonium hydroxide (NH4OH) as precipitation reagent. The observed parameters are the effect of pH and precipitation time on Th recovery. The results show that the optimum precipitation conditions of Th from monazite after SIR process is on pH 1.2 and 60 minutes time, resulting recovery of 84.74 % Th, 3.26 % U, 34,74 % RE, and 8.52 % PO4.


Keywords


pengendapan; torium; monasit, SIR

References


[1] R. Prassanti, “Digesti Monasit Bangka dengan Asam Sulfat,” Eksplorium, vol. 33, no. 1, pp. 41–54, 2012.

[2] K. Trinopiawan, R. Prassanti, Sumarni, and R. Pudjianto, “Pemisahan Uranium dari Thorium pada Monasit dengan Metode Ekstraksi Pelarut Alamine,” Eksplorium, vol. XXXII, no. 155, pp. 47–52, 2011.

[3] I. Yener, E. Varhan Oral, I. Dolak, S. Ozdemir, and R. Ziyadanogullari, “A New Method for Preconcentration of Th(IV) and Ce(III) by Thermophilic Anoxybacillus Flavithermus Immobilized on Amberlite XAD-16 Resin as a Novel Biosorbent,” Ecol. Eng., vol. 103, pp. 43–49, 2017.

[4] K. Trinopiawan and Sumiarti, “Pemisahan Thorium dari Uranium pada Monasit dengan Metode Pengendapan,” Eksplorium, vol. 33, no. 1, pp. 55–62, 2012.

[5] M. I. N. Said, M. Anggraini, M. Z. Mubarok, and K. S. Widana, “Studi Ekstraksi Bijih Thorit dengan Metode Digesti Asam dan Pemisahan Thorium dari Logam Tanah Jarang dengan Metode Oksidasi-Presipitasi Selektif,” Eksplorium, vol. 38, no. 2, pp. 109-120, 2018.

[6] E. Dewita, “Analisis Potensi Thorium Sebagai Bahan Bakar Nuklir Alternatif PLTN,” J. Pengemb. Energi Nukl., vol. 14, pp. 45–56, 2012.

[7] R. Prassanti, B.Y. Ani, and Sumiarti, “Efektivitas Impregnasi TBP, D2EHPA dan Campuran TBP- D2EHPA Pada Resin Amberlite XAD-16 Sebagai Solvent Impregnated Resin (SIR) Uranium dari Monasit,” Prosiding Pertemuan dan Presentasi Ilmiah Penelitian Dasar Ilmu Pengetahuan dan Teknologi Nuklir, 2018, pp. 401–404.

[8] N. Rosnia, and Buchari, “Pemisahan Unsur-Unsur Logam Tanah Jarang La3+, Ce3+, Nd3+ , dari Mineral Monasit dengan Metode Solvent Impregnated Resin (SIR),” J. Mat. dan Sains, vol. 14, pp. 27-32, 2009.

[9] S. Qiu, S. Li, Y. Dong, X. Su, Y. Wang, Y. Shen, and X. Sun, “A High-Performance Impregnated Resin for Recovering Thorium from Radioactive Rare Earth Waste Residue,” J. Mol. Liq., vol. 237, pp. 380–386, 2017.

[10] I. Khaldun, Buchari, M. B. Amran, A. Sulaeman, “Pengaruh Komposisi Asam Bis(2-Etilheksil)Fosfat (D2EHPA) dan Tributil Fosfat (TBP) dalam Resin Amberlite XAD-16 terhadap Sorpsion-Ion La(III), Nd(III), dan Gd(III),” J. Mat. dan Sains, vol. 14, pp. 20–26, 2009.

[11] Rohm Haas, “Amberlite XAD-16,” Rohm Haas. 2003.

[12] R. Prassanti, D. S. Putra, B. P. Kusuma, and F. W. Nawawi, “Analysis of The Effects of Stirring Condition of Separation of Thorium in The Elution Process of Monazite Partial Solution by Solvent Impregnated Resin Method,” IOP Conf. Ser. Mater. Sci. Eng., vol. 303, no. 1, pp. 1–6, 2018.

[13] F. Habashi, Principles of Extractive Metallurgy, vol. 2. Science Publishers, Inc., New York, 1980.

[14] M. Anggraini, B. Sarono, S. Waluyo, and Rusydi, “Pengendapan Uranium dan Thorium Hasil Pelarutan Slag II,” Eksplorium, vol. 36, no. 2, pp. 125–132, 2015.


Refbacks

  • There are currently no refbacks.




Google Scholar Logo SINTA Logo Logo GARUDA


Copyright EKSPLORIUM: Buletin Pusat Pengembangan Bahan Galian Nuklir (e-ISSN 2503-426x p-ISSN 0854-1418)

National Research and Innovation Agency (BRIN), KA. B.J. Habibie, Jl. M.H. Thamrin No.8, Jakarta, 10340, Indonesia.